Posts

Showing posts with the label BPPK

Hargai Keyakinan Kami

Bismillahirrahmanirrahim Dalam sharing tentang resign yang aku lakukan, aku selalu memulai dengan kalimat bahwa aku sedang tidak menyalahkan pilihan hidup orang lain. Ceritaku adalah murni dari apa yang aku alami, aku yakini, dan aku pelajari. Alasanku satu: aku tak ingin mengusik hati orang lain. Lebih tepatnya aku tak ingin mengganggu keyakinan orang lain. --- Masalah keyakinan adalah masalah yang sangat sensitif dan begitu pribadi. Maka sejak awal aku katakan bahwa aku memang condong pada pendapat bahwa pajak haram, tetapi aku tak menyuruh orang lain di DJP atau yang pekerjaannya bersinggungan dengan pajak untuk resign. --- Sebagaimana aku (atau kami) menghormati pilihan orang lain dengan keyakinannya bahwa pajak itu baik-baik saja dan diterima, kami hanya ingin dihargai dengan keyakinan kami bahwa pajak haram. Sebagaimana kami menghargai pilihan hidup orang yang ingin bekerja kantoran, kami hanya ingin dihargai dengan keyakinan kami bahwa tugas utama perempuan itu di rumah sehingg...

Mimpi Yang Tak Lagi Berbekas

Image
Bismillahirrahmanirrahim Kemarin diingatkan facebook bahwa aku pernah memposting tentang pengumuman hasil seleksi dosen Jurusan Akuntansi Tahun 2017. Ada rasa getir yang bersambung dengan senyuman ketika melihat pengumuman itu. Sebuah bukti bahwa dulu aku pernah se-rajin itu dalam mengejar mimpi. Walau kini ternyata mimpi itu sudah luluh lantah tak berbekas lagi. Sebelum liat pengumumannya, kita liat yang ijo-ijo dulu di Pantai Sanur Pernah ngerasain sedih tapi bahagia ngga? --- Jika dibilang kecewa, mungkin benar aku memang pernah kecewa. Meraih peringkat ke-13 dari 1496 mahasiswa Akuntansi, meraih IPK terbaik Jurusan Akuntansi penempatan BPPK 2017, dinobatkan sebagai mahasiswi terinspiratif se-Jurusan Akuntansi, tetapi nyatanya aku ditendang ke luar Jawa. Rasanya saat itu usahaku sia-sia. Aku marah dan kesal dengan para pengambil kebijakan yang bahkan tidak menjelaskan apa dasar mereka menempatkan seseorang. Namun, kini aku kembali bertanya pada diri sendiri. "Kalau dulu mimpi...

Kemenkeu Mengajar 4 Denpasar (part 3/final part)

Image
Bismillahirrahmanirrahim Lanjutan... "Ayo kita ulangi sama-sama!" "Tugas Kementerian Keuangan adalah mengumpulkan dan menyalurkan uang... Uang tersebut disalurkan, salah satunya ke bidang pendidikan... Karena negara sudah baik kepada kita dengan mendukung pendidikan kita... Cara kita berterimakasih adalah dengan... Belajar yang rajin dan tidak boleh menyontek... Karena mencontek adalah awal dari korupsi... Jika kita korupsi, diri kita akan rugi... Negara juga akan rugi." Alhamdulillah, aku senang sekali. Sepertinya anak-anak itu paham akan apa yang aku sampaikan. Masih pagi Kami terus mengulang-ulang apa yang aku sampaikan tersebut, dengan tujuan agar tertanam di lubuk hati mereka. Selesai materi yang dibawakan oleh Bimbi (olehku sih sesungguhnya hehe), aku dan Nurma memandu anak-anak itu untuk melakukan ice breaking . Ice breaking ini kami lakukan di lapangan sekolah, supaya terkena sengat matahari dan tidak monoton. Selesai ic...

Kemenkeu Mengajar 4 Denpasar (part 2)

Image
Bismillahirrahmanirrahim Senin pagi, sepekan yang lalu... Pukul 04.00 WITA, kulajukan sepeda motorku menuju Gedung Keuangan Negara I Denpasar. Kala itu, aku tidak sendiri, adalah Kinan yang ada di belakang menemani. Pagi sekali mungkin... Sebuah kosekuensi mengikuti hal yang telah lama dinanti. Kartu nama Memang janjian berkumpul baru jam 05.00 WITA, tetapi ya kalian tahu aku... aku tidak suka membuat orang lain menunggu, terlebih ada shalat subuh yang harus kami tunaikan. Daripada tertinggal jamaah shalat subuh di masjid GKN dan malah akan bikin badmood , lebih baik berangkat lebih pagi. Kami menuju kabupaten Karangasem, tempat diselenggarakannya KM 4 Denpasar ini. Sebuah privilege lagi yang aku dapatkan karena ya jika tidak ada momen ini, aku juga malas jalan-jalan keluar Denpasar. Tak kusangka, perjalanan kesana memang butuh perjuangan. Naik turun bukit, melewati daerah pelosok, ditambah dengan rintikan hujan yang menyambut kami pagi itu. Tanah Balik...

Pertolongan Allah

Image
Bismillahirrahmanirrahim Cerita ini ditulis tanggal 5 November dan baru dilanjutkan hari ini, tanggal 7 November. --- Sebenernya mau cerita tentang Kemenkeu Mengajar 4 kemarin, tapi aku rasa, cerita hari ini sangat berharga untuk direkam. Pagi ini, buru-buru aku meninggalkan mess untuk menuju GKN, hari ini adalah jadwal aku piket PTO Angkatan IV di Bedugul. Piket rasa outbond mungkin, sebuah privillage yang kembali aku dapatkan karena sejujurnya, kalau ngga ada disuruh piket gini, aku juga males main ke daerah selain Denpasar, hehe. Masyaa Allah Ngerasain tidur di tenda di atas bukit Menjelang terbenam di hari Rabu sore Ceritanya hari ini sedang ada diskon 20% di Lab. Pr*dia. Diskonnya berlangsung sampai tanggal 7 November. Lumayan banget ada diskon gini, terlebih memang ada hal terkait kesehatan yang perlu aku periksakan. Berhubung piket aku sampai tanggal 8 November, dan di Bedugul kemungkinan besar ga ada Pr*dia, jadilah pokoknya harus banget tes di ...

Trade Off

Image
Bismillahirrahmanirrahim It was 2014... ketika aku kembali menginjakkan kaki ke tempat les saat SMA. Salah satu bimbel terkenal di kawasan SMA Komplek Surabaya. ... "Wah Rahma kamu sekarang di STAN?" Rasa gembira tersirat dari para pengajar yang dulu tahu tentang 'kisahku' yang cukup menyedihkan. Peringkat pertama di sekolah ternama tetapi gagal diterima lewat lajur undangan. "Gapapa ya Rahma...ini kan balasan karena dulu kamu di-dzalimi" "Luar biasa bla bla bla..." "Kabar-kabar lah kemari kalau STAN lagi ada event , biar adek-adek SMA ini juga ga ketinggalan info." Dan kata-kata lain terkait aku yang saat itu pindah kuliah ke STAN. --- "Saya punya temen, kerja di Kementerian Keuangan. Wah ga tau lah saya ini berapa gajinya dia...Dia ini naik pesawat udah kayak naik taksi. Bolak-balik naik pesawat," ucap salah seorang pengajar. Aku yang saat itu masih maba di STAN, aku kurang paham akan maksud bolak-b...

Yang Menjaga dan Yang Terjaga

Image
Bismillahirrahmanirrahim Setelah 15 hari vakum dari menulis di blog, rasanya ada banyak ide di ubun-ubun kepalaku yang ingin dituang di sini agar tidak mengendap dan hilang. Pun juga rasanya ada banyak hal yang ingin aku ceritakan dalam 15 hari kebelakang ini, ah tetapi tidak. Tidak semua hal harus diceritakan. Tidak semua ide dan pendapat harus dibaca orang lain. Ada hal yang cukup menjadi milikku saja dan biar mengendap di lubuk dasar ingatanku. --- Postingan ini aku tulis di Jakarta Selatan, hampir jam 5 sore, setelah Pelatihan. Aku harap tidak ada yang akan berkata, "Yaampun Rahma diklat lagi!" karena memang jatah tiap pegawai BDK DPS untuk diklat tiap tahun adalah tiga kali (walau tahun ini aku mendapat jatah empat kali). Postingan ini terinspirasi dari sesuatu yang aku baca di laman facebook. Coba baca ini Ekstrim? Tidak menurutku. Itu adalah hal yang wajar. Definisi yang menjaga hanya mau dengan yang terjaga. Baiklah sejujurnya seba...

Membenci Hal Baik

Image
Bismillahirrahmanirrahim "Semoga nanti kalau kita ketemu lagi, kamu udah kurusan ya," ucapku kepada salah seorang teman seangkatan kuliah yang jadi peserta PTPD. "(ketemu) di DIV ya," jawab dia. "Enggak, itu mah kamu aja." --- Hari ini adalah hari terakhir PTPD Angkatan I. Hari ini juga hari terakhir aku jaga ujian mereka. Entahlah. Kadang aku berpikir, dari sekian ribu anak STAN, kenapa ketemunya sama mereka-mereka ini. Ada yang dulu waktu kuliah udah kenal, dan ada juga yang baru kenal karena mereka jadi siswa PTPD. Aku yang penempatan BDK Denpasar dengan wilayah kerja Bali, NTB, dan NTT, dipertemukan dengan mereka yang penempatan Bali, NTB, dan NTT. Siang ini waktu istirahat nyempetin pulang ke mess dan disambut oleh si nyonya yang lagi hamil "Ketemu lagi ya mbak Insyaa Allah, kamu lah yang (gantian) main ke Kupang," kata salah seorang temen seangkatan yang juga siswa PTPD hari ini selesai penutupan. Sedih rasanya ...