Setiap Kali

Bismillahirrahmanirrahim

Setiap kali...

Setiap kali aku merasa bahwa mimpiku terlalu sederhana,

aku mengingat bahwa dunia hanya sementara.

Setiap kali aku merasa pencapaian orang lain luar biasa,

aku mengingat bahwa dunia ini begitu fana.


Apa yang harus aku kejar dari dunia ini?

Bukankah kehidupan yang sesungguhnya adalah nanti?

Nanti, di akhirat.

Nanti.

Bukan saat ini.

Bukan.


Apa yang harus aku bangga-banggakan?

Semua pencapaian duniawiku tak lagi berharga ketika jasadku telah dikuburkan.


Betul,

Aku bukanlah wanita super power yang punya bisnis dan menginspirasi banyak orang.

Betul,

Aku bukanlah wanita berpendidikan tinggi yang membanggakan banyak orang.

Betul,

Aku bukanlah pembicara dimana-mana sebagaimana tokoh terkenal lainnya.


But it is me. 

Mimpiku memang begitu sederhana.

Dan aku bangga memilih mimpi itu.




Ditulis di Denpasar, Bali

7 Syawal 1441H

Seperempat abad hidup di dunia, sudahkah menemukan peranmu untuk kehidupan ini?

Comments

Popular posts from this blog

Ikhtiar Persalinan Normal pada Anak Pertama

Doa Kami dalam Namamu

Assalamu'alaikum Baby H!