Terima Kasih 2020!

Bismillahirrahmanirrahim

2020 akan segera berakhir dalam hitungan jam

Tak ada yang menyangka tahun ini akan seperti ini

Tahun ini bagiku sendiri ditutup dengan kabar kesedihan dari orang-orang terdekatku yang menjadi korban Covid-19

Tahun ini juga aku tutup dengan rasa syukur dan gembira atas banyak sekali nikmat yang telah Allah beri

Aku sama sekali tak menyangka, tahun ini begitu penuh warna.

---

Hadiah terbaik yang aku terima tahun ini adalah bisa hidup serumah dengan suami.

Alhamdulillah, pandemi membuat kami berkumpul dalam satu atap.

Tahun ini adalah batu loncatan bagiku untuk belajar Bahasa Arab. 

Diawali dengan kelas Nahwu Online Ustadz Firanda pada bulan April lalu

berlanjut dengan MUBK yang sudah aku idam-idamkan sejak 3 tahun yang lalu yang akhirnya membuka kelas online

Tak mau tertinggal, aku pun mengikuti program-program Baca Kitab

Berbagai pintu kemudahan pun kemudian Allah bukakan untukku

Alhamdulillah...

Walalu masih tertatih dan tak jarang tertinggal dari yang lain, Allah mampukan aku untuk bertahan belajar Bahasa Arab hingga hari ini.

Feel so blessed to be here


Tahun ini Alhamdulillah aku telah menyelesaikan program pendidikanku selama 4 semester di Kuliah BISA.

Aku akui aku memang tidak maksimal dan sering asal-asalan. Aku akui aku memang tidak terlalu ambis menjadi yang terbaik di kelas.

Namun, aku ingin berterima kasih pada diriku sendiri yang bisa bertahan sampai akhir, ketika banyak penuntut ilmu lain yang berguguran.

Alhamdulillah, Allah kembali memberiku kesempatan thalabul ilm pada program lain. Alhamdulillah aku diterima di program KAMI SIAP, program belajar 4 semester dengan salah satu goalnya adalah membuat santri bisa baca kitab.



Tahun ini suami dan aku merancang kurikulum pendidikan di keluarga kecil kami. 

Tak lupa kami sisipkan pula pelajaran Sirah Nabawiyyah yang kami harap dapat menjadi inspirasi kami dalam mnghadapi setiap permasalahan kehidupan.

---

Tahun ini juga menjadi batu locatanku untuk belajar banyak hal. Mulai dari desain via HP dan via laptop, memasak, berkebun dan pengelolaan sampah, fotografi, dan menjahit.







Aku sangat bersyukur bahwa tahun ini menjadi tahun penuh pembelajaran bagiku dalam konteks yang sesungguhnya.

Aku juga sangat bersyukur tahun ini aku kembali produktif ikut berbagai macam lomba.

---

Tahun ini menjadi titik balikku dalam mengelola bisnis kecil-kecillan yang aku rintis. Tidak lagi menjadi marketer, aku beralih menjadi reseller dan membuka tokoku sendiri.

Banyak sekali manfaat yang aku dapat, diantaranya:
πŸƒ Menjadi pribadi yang lebih bersykur karena yakin bahwa pembeli datangnya dari Allah
πŸƒ Mengaplikasikan lagi ilmu Akuntansi yang lama tak tersentuh
πŸƒ Berbagi ilmu halal haram transaksi kepada teman-teman yang juga ingin membuka usaha.

Alhamdulillah, walau diri sendiri kadang tak punya waktu untuk mengurusi jualan, Allah masih datangkan customer dari berbagai kota.

---

Tahun 2020 adalah titik balikku menjadi pribadi yang lebih sabar. 

Aku benar-benar berusaha untuk menahan emosi dan bersabar pada hentakan yang pertama, walau masih gagal juga.

Ini semua tak lepas dari bantuan suamiku yang sabar menghadapi dan mendidikku. Alhamdulillah, dear honey, thanks for your patience.

---

Alhamdulillah aku ikut senang, tahun ini aku mendapat banyak kabar bahagia baik dari teman-temanku yang menikah, hamil, maupun melahirkan.

Barakallahu Fiikum πŸŒΈπŸƒπŸŒΈπŸƒπŸŒΈπŸƒ

2020 menyadarkanku bahwa pemenang dalam perlombaan kehidupan ini bukanlah mereka yang paling kaya/paling rupawan/paling pintar

pemenang sejati dari perlombaan kehidupan ini adalah mereka yang paling mudah bersyukur atas kondisi yang Allah beri kepadanya.

---

Terima kasih 2020!

Semoga aku bisa menjadi lebih baik lagi setelah ini.

Seorang ibu dan anak menantunya


---

Ditulis di Surabaya

16 Jumadil 'Ula 1442H

Comments

Popular posts from this blog

Ikhtiar Persalinan Normal pada Anak Pertama

Doa Kami dalam Namamu

Assalamu'alaikum Baby H!